Covid  

Serbuan Vaksin di Puskesmas Perdagangan dan Kelurahan Perdagangan III, Tuai Kekecewaan Warga, Ini Penyebabnya!!!

Simalungun, Bandar – Antusias warga masyarakat sekecamatan Bandar untuk mendapatkan vaksinasi dari Pemerintah dapat diberikan apresiasi. Hal itu tampak terlihat ratusan warga masyarakat yang berdomisili di Kecamatan Bandar berduyun-duyun dan berjibaku untuk mendapatkan vaksinasi pada pelaksanaan vaksinasi yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Simalungun di Puskesmas Kecamatan Bandar dan Kantor Kelurahan Perdagangan III, pada hari Rabu, tanggal 25/08/2021.

Namun pada pelaksanaan vaksinasi yang digelar tidaklah dapat memenuhi kebutuhan vaksin yang diberikan untuk ratusan warga masyarakat yang sedang mengantri.Pasalnya anterian vaksinasi yang diberikan kepada warga sekecamatan Bandar terbatas. Jumlah anterian vaksinasi yang dikeluarkan oleh Puskesmas Bandar sebanyak 100 orang dan anterian vaksinasi di Kelurahan Perdagangan III sebanyak 100 orang.

Hal ini yang sangat memberikan kekecewaan kepada masyarakat Kecamatan Bandar, ditambah lagi amburadulnya penataan dalam pemberian nomor anterian sehingga menyebabkan kerumunan di lokasi vaksinasi di gelar.

Salah satu warga masyarakat sebut saja Ibu Ling. Ling mengaku sudah berada di lokasi sudah sejak pagi, namun tidak juga mendapatkan nomor anterian untuk di suntik vaksin.”Saya datang pukul 6.30 wib, pada saat itu puskesmas belum buka, tapi begitu buka nomor antrian sudah habis, tapi ada yang dibelakang saya anteri juga sudah dapat nomor anterian, ada apa ini?????  Kita sudah capek nunggu antrian sejak pagi sampai jualanku pun kutinggal, malah kita yang gak dapat nomor anteriannya. kok bisa begini aturan dibuat Puskesmasnya???”, Ucap link kepada awak media sembari kesal.

Hal senada juga disampaikan oleh Warga sebut saja Boru Pasaribu. Ianya mengatakan sudah sejak pagi-pagi sekali belum dapat nomor anterian untuk di suntik Vaksin. ” Sengaja aku pagi-pagi sekali kemari, bang. Dari jam 5.00 Wib tadi aku datang kemari, belum ada orang dan puskesmas juga belum buka, tapi gak dapat juga nomor anterian”, ucap Boru Pasaribu sembari pergi, berhubung dipanggil temanya untuk masuk keruangan lainnya.

Dalam gelar vaksinasi tersebut, tampak terlihat penjagaan dari Polsek Perdagangan, Koramil 06/Perda dan Camat Bandar.
Dari kejauhan, tampak seorang pria dan wanita sedang berdiskusi dengan Camat Bandar, awak media menghampiri mereka. Dalam perbincangan mereka terdapat perdebatan yang mana pria tersebut mengatakan”, Kami dari jam 5 berada disini, pak. Seharusnya untuk pencari kerja dan mahasiswa yang sangat membutuhkan lebih diutamakan, kami lihat urutannya masih nomor 70 an yang diberikan”, ucapnya.

Selanjutnya, Camat Bandar “Amon Carles Sitorus mengatakan Vaksinasi yang diberikan cukup terbatas dan tidak dapat melayani semua warga yang hadir.”Kami sudah berupaya untuk melayani semua warga yang hadir, namun vaksin yang diberikan sangat terbatas, Hari Minggu kemarin kami sudah vaksin untuk ratusan orang dan hari ini ditargetkan sesuai yang di keluarkan oleh petugas puskesmas dan Minggu depan kalau masuk lagi vaksinnya akan segera kami berikan kepada warga”, ucap Amon.

Terpisah,  PLT Dinas Kesehatan dr. Lidya mengatakan bahwa sangat apresiasi atas antusias masyarakat dan jumlah vaksin yang ada sudah dibagikan keseluruh Puskesmas di Kabupaten Simalungun.”Iya Pak, Untuk vaksinnya sangat terbatas, kalau boleh dimintakan dari Provinsi juga dong pak, biar masyarakat yang divaksin lebih banyak dan selanjutnya untuk sejumlah vaksin yang ada di Dinas Kesehatan sudah kami distribusikan untuk keseluruhan  Puskesmas di Kabupaten Simalungun, datanya silahkan bapak tanya di Puskesmas terkait, terbuka kok pak siapa yang mau tanya. Maaf ya pak, kebetulan ini saya lagi dalam perjalanan (tidak bawa data vaksin)”, ucap Lidya kepada awak media KabarSimalungun.com melalui celuler Handphone nya 25/08/2021, sekira pukul 09.47 Wib.

Dalam menyikapi keterbatasan vaksin, Warga masyarakat se Kecamatan Bandar yang merasa kecewa tidak mendapatkan vaksin, sangat mengharapkan agar Bupati dan Wakil Bupati Simalungun dapat memperbanyak ketersediaan vaksin untuk di Kabupaten Simalungun.

Hingga berita ini dilangsir kemeja redaksi, Kepala Puskesmas Perdagangan dr. Mona, belum dapat dikonfirmasi secara langsung, berhubung masih berduka.
(TIM-RED)

278 Pembaca
error: Content is protected !!