Selasa, 16 Juli 2024
Kabarsimalungun.com || SIMALUNGUN – Kader-kader bimbingan United States Agency for International Development – Indonesia Urban Resilient Water, Sanitation and Hygiene (USAID IUWASH) Tangguh Kabupaten Simalungun dan Kota Pematangsiantar mendapat pelatihan jurnalistik.
Pelatihan tersebut berlangsung di Blue Diamond And Golden Ritz Function Hall, Jl. Gereja No.61 C. Kristen, Kec. Siantar Selatan, dibuka secara resmi oleh Sekretaris Diskominfo Kota Pematangsiantar, Esra Eduward Sinaga, Jum’at (12/7/2024).
Pelatihan tersebut diisi dengan paparan tentang Jurnalisme Warga disampaikan oleh Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Simalungun Andri Rahadian dan Teknik Dasar Jurnalistrik oleh Pimpinan Redaksi tobasatu.com, Hafnida Dalimunthe.
Melalui pelatihan ini, diharapkan kader bimbingan USAID IUWASH Tangguh dapat meningkatkan kemampuannya dalam menulis, sehingga ke depan dapat berbagi Informasi serta mengedukasi warga mengenai pengelolaan limbah air rumah tangga.
Selain itu, kegiatan juga ini diharapkan dapat membawa dampak positif terhadap penyebaran informasi di masyarakat dan peningkatan kualitas lingkungan. Warga juga dihimbau untuk berlangganan ke layanan air minum perpipaan.
Sekretaris Dinas Kominfo Kota Pematangsiantar Esra Eduward Sinaga, saat membuka pelatihan tersebut menekankan tentang pentingnya keterampilan menulis bagi masyarakat untuk memudahkan penyebaran informasi.
“Tidak hanya media pers yang bisa membuat berita, semua orang bisa menulis dan menyampaikan berita yang dapat bermanfaat bagi khalayak luas,”ujar Esra.
Sementara itu, untuk memperluas pemahaman peserta tentang peran jurnalisme dan media sosial dalam distribusi informasi, Kadis Kominfo Simalungun, Andri Rahadian, dalam paparannya menjelaskan mengenai peran jurnalistik warga (Netizen) dalam pengelolaan air bersih dan sanitasi lingkungan dan cara menyebarluaskan informasi terkait pengelolaan air bersih tersebut melalui media sosial sosial dan media online yang di kelola oleh Diskominfo Simalungun.
Menurut Andri, pelatihan ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan jurnalisme warga bagi para kader, sehingga dapat menginformasikan pesan-pesan promotif dan mengadvokasi peningkatan mutu layanan.
“Hal ini juga diharapkan dapat meningkatkan akses air minum dan sanitasi aman sesuai dengan tujuan pembangunan indonesia dan tujuan pembangunan berkelanjutan,”kata Andri.
Pelatihan ini juga mencakup sesi diskusi dan menyampaian berbagi pengalaman antara peserta. Peserta diberi kesempatan untuk mempraktikkan keterampilan menulis.
Sebagai pengarah dalam sesi diskusi ini adalah Hafnida Dalimunthe selaku pimpinan redaksi media online tobasatu.com, yang berfokus pada penyusunan berita yang informatif dan menarik. Dan didampingi oleh Ibu Julie Simatupang mewakili Regional Manajer USAID sebagai Pihak Penyelenggara Pelatihan.(rel)