Simalungun, Pemuda merupakan generasi penerus yang akan membangun dan membawa negeri tercinta dalam perkembangan jaman.
Selain itu, Pemuda juga berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di kalangan masyarakat umumnya dan di negara kesatuan Republik Indonesia pada Khusunya.
Oleh karenanya, terbentuklah satu wadah perkumpulan keorganisasian para pemuda yaitu OKP kepemudaan.
Namun adanya Perkembangan dan kemajuan jaman, seluruh OKP kepemudaan bersatu dalam induk organisasi Kepemudaan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).
Dengan tujuan bersama-sama bergabung dan berperan dalam bertanggungjawab memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif. Diharapkan generasi penerus bangsa harus mampu membangun serta mempererat rasa persatuan dan kesatuan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Semua hal itu dapat terwujud bila adanya sinergitas antara personil kepolisian dengan seluruh lapisan masyarakat, salah satunya pemuda.
Sinergitas yang sangat diharapkan oleh pemuda, seharusnya saling melakukan dukungan dan koordinasi yang baik terutama dari tingkat Kapolri hingga Polsek, dari Panglima TNI hingga Danramilnya.
Namun harapan pemuda pupus, terkhusus pemuda di Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun.
Pupusnya harapan bersinergi bagi pemuda yang bernaung dalam Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) PK Kecamatan Bandar dipicu atas ketidakhadiran Komandan Rayon Militer 06/perdagangan dan Kapolsek Perdagangan dalam berpartisipasi dan menghadiri acara pelantikkan PK KNPI Kecamatan Bandar, pada hari Kamis tanggal 14 Desember 2023, pukul 09:00 wib sampai dengan selesai.
Ketidak hadiran kedua pimpinan atau komandan dari Institusi TNI dan Kepolisian (Danramil 06/Perdagagangan dengan Polsek Perdagangan) menjadi gunjingan dan sorotan tajam di kalangan masyarakat dan publik.
“Kok bisa ya, acara sebesar ini Kapolsek Perdagangan dan Danramil 06 Perdagangan tidak datang ya? maunya datanglah biar sinergitas antara pemuda, Institusi Kepolisan dan TNI dalam menjaga Kamtibmas di Kecamatan Bandar terjalin erat. Diharapkan ketidak hadiran Kapolsek dan Danramil 06/Perdagangan menjadi pembelajaran bagi kita semua dan diminta petinggi diatasnya Dandim 02/07 dan Kapolres Simalungun dapat memberikan teguran dan arahan kepada jajarannya, sahut warga yang kebetulan berada menyaksikan acara pelantikkan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) PK Kecamatan Bandar.
Kapolsek dan Danramil 06 Perdagangan, hingga berita ini dipublikasikan awak media ini belum dapat berkomunikasi langsung atas penyebab ketidakhadiran mereka dalam pelantikkan, namun awak media akan terus berusaha dalam melakukan konfirmasi langsung kepada pihak terkait yang tersebut diatas. (Tim-Red)
Catatan Redaksi :
Apabila ada pihak pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita tersebut di atas, dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat (11) dan (12) Undang Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. Artikel/berita dimaksud dapat dikirimkan melalui email media kabaraimalungun.com, terimakasih.