Kabarsimalungun.com || SIMALUNGUN — Dalam upaya meningkatkan peran masyarakat untuk terciptanya Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 yang aman dan damai, Polres Simalungun mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) pada Hari Senin, 18 Desember 2023. Acara yang dipimpin langsung oleh AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., berlangsung di Aulla Andar Siahaan, Mako Polres Simalungun, Jln. Jhon Horailam, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun, mulai pukul 13.30 WIB hingga selesai.
Dalam sambutan Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., mengatakan, “S.aya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah hadir pada hari ini, khususnya pada kegiatan Focus Group Discussion ini. Kehadiran Anda semua adalah bukti nyata komitmen kita bersama dalam menjaga keamanan dan kelancaran Pemilu 2024 yang tidak lama lagi akan kita hadapi.
Pemilu adalah pesta demokrasi yang sangat penting bagi bangsa ini. Oleh karena itu, penting bagi kita semua di sini, lintas sektoral, untuk memahami peran masing-masing. Dengan pemahaman yang baik, kami dari kepolisian, khususnya Polres Simalungun, berharap dapat bekerja sama dengan semua pihak untuk menciptakan suasana yang kondusif.
Saya harapkan dengan FGD ini, kita bisa saling memberikan informasi, menyerap berbagai aspirasi, dan bersinergi menuju satu tujuan yang sama. Saya percaya, dengan dukungan dari semua pihak dan masyarakat, kita tidak hanya akan melaksanakan kegiatan pemilihan yang aman dan lancar tetapi juga dapat memperkuat fondasi demokrasi kita.
Saya pun mengingatkan kita semua, terutama jajaran kepolisian, untuk mengedepankan profesionalisme dan netralitas. Setiap personel harus mampu menjadi penjamin keamanan tanpa terlibat dalam politik praktis. Kepercayaan masyarakat kepada kita adalah amanah yang harus kita jaga dengan penuh tanggung jawab.
Keamanan dalam pemilu bukan hanya tanggung jawab aparat keamanan, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, saya mendorong semua pihak untuk terus berkomunikasi dan berkoordinasi, menyampaikan informasi yang tepat, serta menghindari penyebaran berita yang belum tentu kebenarannya.
Saya berharap kegiatan FGD hari ini menghasilkan poin-poin penting yang akan kita tuangkan dalam kebijakan dan langkah-langkah strategis kedepannya. Kita semua berharap, Pemilu tahun 2024 akan menjadi sebuah ajang yang membawa kemajuan bagi demokrasi kita.
Sekali lagi terima kasih atas kesediaan dan kontribusi Anda semua. Mari kita bersama-sama mengamankan Pemilu 2024 agar terwujudnya Pemilu yang damai dan sukses. Terima kasih, dan semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberkati usaha kita semua.”tutup AKBP Ronald.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengajak seluruh elemen masyarakat untuk dapat berperan dalam mewujudkan pemilu tahun 2024 yang aman dan damai di wilayah kabupaten simalungun.
Peserta yang mengikuti kegiatan FGD ini sangat beragam, mencakup para Kapolsek sejajaran Polres Simalungun, Kasat Samapta, Kasat Binmas, Kasat Pam Obvit, Kasi Propam, dan Kasi Humas Polres Simalungun, serta Kabag Ren dan Kabag Log Polres.
FGD turut melibatkan banyak instansi yang hadir, termasuk perwakilan dari PT. Jasa Raharja Samsat Simalungun, pemuka agama dari PGID, perwakilan dari Disperindag Pemkab Simalungun, Kesbangpol, Camat Tapian Dolok, PT.HMW selaku pengelola TOL, dan perwakilan Denpom I/Pematangsiantar.
Perwakilan dari BNN Simalungun, Dinas Kesehatan, Brimob, kepala desa, dan para camat se-Kabupaten Simalungun juga ikut serta dalam diskusi ini. Pentingnya kerja sama antar-lembaga diakui oleh para peserta sebagai kunci utama dalam mengamankan Pemilu 2024 agar dapat berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan.
AKBP Ronald F.C Sipayung menekankan pentingnya sinergi antara Polri dengan instansi terkait dan masyarakat. “Melalui FGD ini, kita harapkan dapat memperkuat kolaborasi dan menyerap aspirasi dari berbagai pihak sehingga pelaksanaan Pemilu tahun 2024 di Kabupaten Simalungun dapat terjamin keamanannya,” ujar Kapolres dalam sambutannya.
Para peserta FGD antusias memberikan masukan dan sepakat untuk meningkatkan kesadaran dan peran masyarakat dalam menjaga kondusivitas wilayah hingga penyelenggaraan Pemilu. Kegiatan ini diharapkan bisa mendorong terciptanya suasana pemilu yang damai, aman, dan sukses……( SGN )