Selasa 20 Juni 2023
Kabarsimalungun.com || BATU BARA — Warga yang melintas di jembatan jalan Desa Tanjung Parapat, digegerkan dengan temuan seorang pria meninggal dunia karena gantung diri di jembatan,Selasa tanggal 20 Juni 2023, sekira pukul 08.00 WIB.
Kapolsek Indrapura AKP Jonni H Damanik melalui Plt Kasi Humas Polres Batu Bara,Polda Sumut IPTU Abdi Tansar membenarkan peristiwa tersebut.
Dijelaskan IPTU Abdi Polsek Indrapura Selasa (20/06/2023) mendapat informasi dari masyarakat yang menerangkan bahwasanya ada seorang yang gantung diri dijembatan jalan Desa Tanjung Parapat Kec. Laut Tador Kabupaten Batu,kemudian Kapolsek Indrapura,Kanit Reskrim Polsek Indrapura, Unit Reskrim dan Unit Identifikasi mendatangi TKP, benar ada satu orang laki – laki dalam keadaan tergantung dengan menggunakan tali tambang warna putih yang terikat di jembatan dengan inisial JI (52) warga Dusun VII Desa Tanjung Parapat Kecamatan Laut Tador Kabupaten Batu Bara.
Dipaparkan IPTU Abdi bahwa pada akhir – akhir ini Korban JI sering pulang ke rumah dalam keadaan mabuk dan melakukan KDRT kepada istri korban.
Pada hari Minggu tanggal 18 Juni 2023, sekira pukul 17.10 Wib istri korban bersama anaknya meninggalkan rumah dan menyewa rumah di Dusun XII Desa Tanjung Parapat.
Pada hari Senin tanggal 19 Juni 2023, sekira Pukul 18.30 Wib, korban mendatangi istrinya dan meminta istrinya pulang ke rumah namun istri korban tidak menjawab lalu korban mengatakan “Aku Besok Mau Pergi”, selanjutnya korban meninggalkan istrinya.
Pada hari Selasa tanggal 20 Juni 202e sekira pukul 08.00 Wib, saksi Wagirin (43) warga Dusun VII Desa Tanjung Parapat Kec. Laut Tador warga melihat korban sudah tergantung di jembatan jalan desa dusun VII desa Tanjung Parapat, selanjutnya saksi memberitahukan saksi Posman Manik (Kepala Dusun) warga Dusun VII Desa Tanjung Parapat Kecamatan Laut Tador kemudian saksi melihat ke TKP lalu memberitahukan pihak kepolisian Polsek Indrapura, Polres Batu Bara.
Selanjutnya dilakukan identifikasi, olah TKP dan Visum oleh Petugas Puskesmas Laut Tador dan terhadap korban tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan namun ditemukan “Cairan Sperma” pada bagian kemaluan.
“Disekitar TKP ditemukan botol racun Herbisida SISTEMIK, Gelas air mineral Indodes, kaleng kosong bekas roti ale – ale,”pungkas IPTU Abdi.
(Martua)