Di Natal PGI, Walikota Siantar Ajak Tokoh Gereja dan Umat Kristiani jadi Pelopor Pemersatu Bangsa

Di Natal PGI, Walikota Siantar Ajak Tokoh Gereja dan Umat Kristiani jadi Pelopor Pemersatu Bangsa

Pematangsiantar, Tokoh-tokoh gereja yang tergabung dalam Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) dan umat Kristiani diajak menjadi pelopor pemersatu bangsa. Juga menjadi mitra pemerintah dalam menyelesaikan berbagai permasalahan, termasuk di dalamnya mendukung lewat doa dan partisipasi aktif berbagai kebijakan dan program pemerintah.

Ajakan tersebut disampaikan Walikota Pematangsiantar Dr H Hefriansyah SE MM yang diwakili Wakil Walikota Togar Sitorus SE MM saat menghadiri perayaan Natal PGI Daerah Pematangsiantar, di Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) Jalan Sudirman, Senin (21/12/2020) pukul 17.00-19.00 WIB.

Dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Togar Sitorus, Hefriansyah mengatakan merayakan Natal bukanlah sekadar kebiasaan atau tradisi semata, melainkan harus benar-benar murni pengakuan iman atas kelahiran Yesus Kristus Sang Putera Natal, penebus dosa umat manusia. Sehingga Natal akan membawa makna bagi diri sendiri, bagi keluarga, bagi umat Kristiani, dan masyarakat.

Di sisi lain, lanjutnya, perayaan Natal merupakan bentuk aktualisasi iman dan kasih kepada Tuhan dan sesama, melalui berbagai tugas pelayanan dan pengabdian sesuai karunia dan talenta yang dimiliki.

“Agar kita saling melengkapi, menciptakan keharmonisan, saling memaafkan, membina kerukunan dan kedamaian,” katanya.

Dilanjutkannya, disadari bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk, terdiri atas suku, agama, etnis, bahasa, dan budaya. Tidak ada cara lain untuk menghadapi kemajemukan itu, kecuali dengan membangun kebersamaan, saling menghormati, serta saling menghargai perbedaan masing-masing.

“Kemajemukan bangsa harus kita sikapi dengan penuh rasa syukur. Keragaman yang kita miliki harus kita terima sebagai anugerah dari Tuhan yang Maha Kuasa. Dengan demikian pluralisme pada akhirnya akan mengantar agama-agama untuk kembali pada panggilan dasarnya memperjuangkan damai sejahtera Allah agar bumi ini menjadi tempat yang layak dihidupi bersama dan harus dijaga dan diselamatkan bersama,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu disampaikan, di era pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) agar terus dapat menyosialisasikan pentingnya menerapkan protokol kesehatan 3M, yaitu Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak seraya berdoa agar pandemi Covid-19 dapat segera berlalu.
Sementara itu, Ketua PGI Daerah Pematangsiantar Pdt Rumanja Purba dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Umum Ferry Sinamo mengatakan PGI Daerah Pematangsiantar untuk kali pertama menggelar perayaan Natal.

“Perayaan Natal ini sudah berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 Pematangsiantar dengan menerapkan protokol kesehatan, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Juga membatasi jumlah kehadiran umat dalam ibadah sebanyak 100 orang,” terangnya.

Tampak hadir perwakilan PGI Wilayah Sumatera Utara (Sumut) Bishop Pdt Darwis Manurung, Ketua PGI Daerah Pematangsiantar Pdt Rumanja Purba, Wadan Rindam I/BB Kol Inf Habzen Sianturi SIP, Ketua DPRD Pematangsiantar diwakili anggota DPRD Ferry Sinamo, Kasi Intel Kejaksaan Negeri (Kejari) Pematangsiantar BAS Faomasi Jaya Laia, mewakili tokoh masyarakat dr Susanti Dewayani, para pendeta, dan organisasi Kristen. Ujarnya (Al,Red)

191 Pembaca
error: Content is protected !!