Kabarsimalungun.com, BANDAR LAMPUNG
Ketua Kwarda Lampung Chusnunia diwakili Sekretaris Bidang Saka, Sako, dan Gugus Darma, Hizbuddin Burmelli menghadiri kegiatan Advokasi Program Nasional dalam rangka Gerakan Keamanan Pangan Desa (GKPD) dan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Tingkat Propinsi Lampung yang diselenggarakan oleh Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Bandar Lampung pada Kamis, 5 Februari 2021 di Hotel Novotel Bandar Lampung.
Kegiatan yang diikuti oleh 25 Dinas dan Instansi lintas sektoral tersebut dibuka oleh Gubernur Lampung yang diwakili Staf Ahli Bid Ekonomi dan Keuangan Syaiful Dermawan.
Dalam sambutannya, Gubernur Lampung menilai bahwa program GKPD dan PJAS sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan pangan. Oleh karenanya, program ini harus didukung oleh semua pihak agar terhindar dari makanan yang tidak aman apalagi berbahaya bagi kesehatan.
Lebih lanjut, Gubernur mengajak agar masyarakat berperan serta dalam pembangunan kesehatan menuju masyarakat yang sehat dan sejahtera.
Sementara itu, Kepala BBPOM di Bandar Lampung, Susan Gracia Arpan melaporkan bahwa tujuan kegiatan ini mensosialisasikan dan merealisasikan GKPD, PABB dan PJAS sebagai langkah Advokasi Program Nasional.
Kwarda Lampung sebagai organisasi yang membina kaum melalui pendidikan kepramukaan turut pula berpartisipasi dalam kegiatan kegiatan yang diselenggarakan oleh BBPOM. Termasuk pula menjalin kesepakatan kerjasama dalam pelibatan Pramuka dalam mensosialisasikan keamanan pangan dikalangan anggota Gerakan Pramuka dan masyarakat umum.
Salah satu realisasi kerjasama antara Kwarda Lampung dan BBPOM adalah dengan terbentuknya Satuan Karya Pramuka Pengawasan Obat dan Makanan Saka POM. “Saka ini diharapkan dapat lebih mengintensifkan pembinaan generasi muda khususnya anggota Gerakan Pramuka untuk sadar pangan aman” jelas kak Hizbudin mewakili kak Nunik. (*/Seno Aji.)